Saat Kerasukan, Santri Digerayangi Guru
Jumat, 24 Mei 2013 – 10:15 WIB
Sementara itu kemarin ratusan santri Dayah Khairuddaraini Padang Tiji Kabupaten Pidie, mendatangi Mapolres pada Kamis (22/5) pagi. Hal ini karena sepekan guru mereka ditahan di lokasi, akibat tuduhan pencabulan terhadap muridnya.
Pantauan Metro Aceh (Grup JPNN), sejak pukul 06.00 wib ratusan santri sudah berkumpul di depan Mapolres Pidie. Mereka menuntut Polisi untuk membebaskan guru, sebab menurut para santri sang ustadz tidak bersalah dan cuma difitnah.
Saidul Umuri (27), Ketua Organisasi Dayah Khairuddaraini Padang Tiji, saat ditemui Metro Aceh mengatakan kronologis peristiwa tudingan mesum kemarin.
"Malam itu dia selaku penguji dan korban kewalahan untuk menjawab soal, karena jarang membaca. Kemudian korban masuk ke bilik karena sakit kerasukan syetan, lalu gurunya membantu. Saat itulah si santri diduga sudah kesurupan malah mencekik leher guru," jelasnya.