Saatnya Neymar Unjuk Gigi
jpnn.com - BRASILIA - Kamerun sudah pasti pulang kampung. Akan tetapi, mereka menegaskan tak ingin jadi bulan-bulanan tuan rumah, saat bertemu di Stadion Nasional de Brasilia, Selasa (24/6) pagi.
Untuk itu, Neymar yang haus gol akan coba dimatikan pergerakannya.Hanya saja, mematikan pergerakan gelandang serang milik Bracelona itu bukan perkara mudah. Dua gol sudah ia lesakkan saat jamu Kroasia dan setidaknya lima peluang emas ia miliki saat hadapi Meksiko. Pergerakannya juga tak mudah diantisipasi karena dirinya punya gerakan yang tangkas, lihat dan cepat.
Hanya saja, Luis Pelipe Scolari harus mewanti-wanti Neymar agar tak mudah tersulut emosinya. Satu kartu kuning sudah ia kantongi sehingga satu kartu lagi akan membuat Brasil merugi. Apalagi, Kamerun punya lapisan pertahanan yang handal melakukan provokasi keras dengan tackle-tackle tak terukur.
“Kami sadar pertandingan akan berjalan dengan sulit. Mereka (Kamerun) tak punya tekanan apa pun di laga ini sehingga mereka bisa bermain lepas. Akan tetapi mereka tak akan bisa menang di sini ketika mereka bermain di Brasil, di markas kami,” sesumbar Dani Alves, dilansir The Epoch Times.
Jika Alves ambisiur, David Luis sebaliknya was-was. Motivasi Kamerun untuk menumbangkan tuan rumah sangat besar. Tanpa adanya lagi peluang lolos, kini fokus mereka hanya untuk mencari gelar penghibur yaitu mengalahkan tuan rumah yang difavoritkan juara. Memenangkan laga ini bagi Kamerun mungkin sama halnya menjuarai turnamen.
“Kami akan bertemu tim yang sudah tidak punya peluang lagi, akan tetapi ini akan jadi peluang bagi mereka. Motivasi mereka untuk mengalahkan tuan rumah tentu sangat besar, sebab ini akan jadi penghargaan satu-satunya yang bisa mereka kejar di sini,” jelas Luis.
Sebaliknya, kubu Lions Indomptables, julukan Kamerun, tak ingin sesumbar apa pun di lag ini. Satu yang pasti, mereka tak ingin menelan kekalahan di laga ketiga. Bukan laga yang mudah, tetapi pelatih Kamerun Volker Finke isyaratkan pertarungan yang menjanjikan. Tak ada istilah mengalah bagi Kamerun meski bermain di markas tuan rumah.
“Kami tak ingin kalah. Brasil tim yang kuat dan mereka punya segalanya untuk memenangkan pertandingan ini, tetapi kami juga punya segalanya untuk menahan gempuran tuan rumah,” jelas Finke, dilansir Mirror. (abd)
Kamerun (4-1-4-1)
16-Itandje (Konyaspor); 22-Nyom (Granada), 3-N"Koulou (Marseille), 5-Nounkeu (Besiktas), 12-Bedimo (Lyon); 21-Matip (Schalke 04); 20-Salli (Lens), 11-Makoun (Rennes), 18-Enoh (Antalyaspor), 13-Choupo-Moting (Mainz 05); 15-Webo (Fenerbahce).
Pelatih: Volker Finke
Brasil (4-2-3-1)
12-Cesar (Toronto FC); 2-Alves (Barcelona), 4-Luiz (Paris Saint Germain), 3-Silva (Paris Saint-Germain), 6-Marcelo (Real Madrid); 17-Gustavo (Vfl Wolfsburg), 8-Paulinho (Tottenham Hotspur); 11-Oscar (Chelsea), 10-Neymar (Barcelona), 19-Willian (Chelsea); 9-Fred (Fluminense).
Pelatih: Luiz Felipe Scolari
Wasit: Jonas Eriksson
Stadion: Estadio Mane Garrincha
Live An TV/TV One pukul 03.00