Sadis! Bocah SD Dimutilasi Hidup-Hidup
Sempat Menjerit Saat Tangannya DisayatKamis, 30 Mei 2013 – 11:23 WIB
Ditanya kapan pelaku tiba di Palembang, Tri hanya berkata, “Masih dalam perjalanan. Malam ini (kemarin) kami tiba di Palembang, tunggu saja. Kalau gila mungkin tidak, tapi katanya waktu melakukan ada bisikan gaib yang menyuruhnya seperti kerasukan,” terang AKP Tri Sumarsih.
Kejadian tragis yang menimpa Alim, Jumat (24/5) sekitar pukul 13.30 WIB, di rumah pelaku, Jl Mayor Zen, RT 29/6, Kelurahan Sei Lais, Kecamatan Kalidoni. Bermula saat pelaku mendatangi korban yang sedang bermain di lorong rumahnya.
Pelaku mengajak korban untuk bermain PS gratis dan diberi uang Rp5 ribu. Korban akhirnya mau dibujuk dan datang ke rumah pelaku. Nah, di dalam rumahnya, pelaku beraksi.