Saham Garuda Diincar Asing
Rabu, 02 Maret 2011 – 02:02 WIB
JAKARTA - Saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) melorot terus. Pada penutupan perdagangan kemarin finish di level Rp 520 atau terpangkas 30 persen sejak listing di harga Rp 750 per lembar pada awal Februari lalu dan rawan dikuasai asing. Pengamat ekonomi, Faisal Basri, mengatakan harus ada upaya penyelematan segera melihat harga saham yang terus menerus merosot itu. "Jika tidak, tatkala harga saham melorot terus, asing yang beli. Sedih bayangkannya," ujar Faisal dalam akun twitternya, kemarin.
Untuk saat ini, yang bisa dilakukan adalah meningkatkan kepemilikan saham maskapai penerbangan milik pemerintah itu oleh investor domestik untuk jangka waktu cukup lama. "Misalnya setahun," ucapnya.
Dengan syarat, Garuda juga harus terbang lebih tinggi dengan bersedia kerja keras, meningkatkan kinerja, dan lebih inovatif lagi. "Jangan boros, jangan dulu ekspansi ke Eropa dan Amerika. Pekuat pasar domestik," Faisal mengusulkan.
JAKARTA - Saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) melorot terus. Pada penutupan perdagangan kemarin finish di level Rp 520 atau terpangkas 30 persen
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Citilink Indonesia Terbangi Kendari
Sabtu, 17 Juni 2017 – 04:16 WIB - Bisnis
Lion dan Batik Air Tambah Rute Baru
Rabu, 07 Juni 2017 – 14:15 WIB - Bisnis
Juni 2017, Citilink Buka Rute Jakarta-Kendari
Selasa, 30 Mei 2017 – 14:25 WIB - Bisnis
Lion Air Siapkan Rute Bandung-Pekanbaru
Jumat, 26 Mei 2017 – 16:16 WIB
BERITA TERPOPULER
- Moto GP
Live Streaming Sprint MotoGP Barcelona: Cek Starting Grid, Rencana Pecco Berhasil
Sabtu, 16 November 2024 – 20:27 WIB - Humaniora
Anak Guru PPPK di Karanganyar jadi Korban Pemerkosaan, Sang Ibu Minta Polisi Bertindak
Sabtu, 16 November 2024 – 20:00 WIB - Moto GP
Hasil Sprint MotoGP Barcelona: Target Pecco Bagnaia Tercapai
Sabtu, 16 November 2024 – 21:43 WIB - Sport
Begini Suasana Ruang Ganti Timnas Indonesia Seusai Dihajar Jepang, Erick Thohir Tegas
Sabtu, 16 November 2024 – 19:08 WIB - Pilkada
Survei LKPI: Peluang Lucianty-Syaparuddin Menang di Pilkada Muba 2024 Sangat Besar
Sabtu, 16 November 2024 – 18:30 WIB