Sakit Kepala Terus-menerus Tanda Kolesterol?
Namun keadaan ini tidak terjadi begitu saja, melainkan kondisi yang menahun atau kronis serta dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya. Tingkat kolesterol yang tinggi bisa menghasilkan plak yang menyumbat pembuluh darah.
Jika penyumbatan ini terjadi di pembuluh darah otak, maka dapat menyebabkan stroke. Sedangkan jika terjadi di pembuluh darah jantung, bisa menyebabkan serangan jantung.
Jadi, dapat dipastikan bahwa kolesterol tidak menyebabkan sakit kepala, terkecuali ketika sudah terjadi komplikasi yang berat seperti yang telah dibahas sebelumnya.
Kolesterol yang berlebihan terkadang bisa terlihat melalui adanya penumpukan di bawah kulit, di bola mata dan juga di kelopak mata. Penumpukan kolesterol di mata ini disebut dengan arkus kornea yang berupa garis putih atau keabu-abuan yang tampak mengelilingi bola mata.
Sedangkan penumpukan kolesterol di kelopak mata disebut dengan xanthleasma yang tampak seperti benjolan lunak berwarna kuning. Selain penumpukan yang terlihat ini, kolesterol berlebihan tidak menyebabkan keluhan apapun.
Untuk mengetahui kadar kolesterol yang dimiliki, Anda dapat memeriksakannya di laboratorium. Jika kadar kolesterol Anda mencapai lebih dari 200 mg/dL maka Anda sudah bisa dikategorikan memiliki kolesterol tinggi.
Semakin tinggi kadar kolesterol yang ada di dalam darah, semakin tinggi pula risiko untuk mengalami penyakit yang berbahaya seperti penyakit jantung koroner dan juga stroke.
Ketahui jenis sakit kepala Anda.