Sambil Menangis, Ibu Polisi Penembak Adik Ipar Bilang Begini
Jumat, 06 April 2018 – 03:30 WIB
"Tapi nggak tahu kok bisa sampai begini. Mamaknya juga nggak menyangka," katanya.
Motif penembakan Jumingan oleh Fahrizal masih abu-abu. Para tetangga malam itu hanya mendengar letusan tembakan beberapa kali. Awalnya, para tetangga menyangka letusan itu bunyi petasan.
"Ada beberapa kali letusan. Sampai di luar juga masih nembak," kata seorang tetangga.
Karena mengetahui letusan itu adalah tembakan senjata api, para tetangga tidak berani keluar apalagi bermaksud melerai. "Kami takutlah," sebut pria yang meminta identitasnya tidak ditulis itu.(mag-1)