Sambut Resolusi PBB, Libya Gencatan Senjata
Sabtu, 19 Maret 2011 – 09:52 WIB
Seif menyatakan bahwa resolusi tersebut tidak adil. Dia juga membantah kabar bahwa pasukan Libya membunuh rakyat sipil saat berperang untuk merebut kembali kota-kota yang sudah dikuasai pemberontak beberapa pekan terakhir.
"(Resolusi) ini tidak adil, karena Anda tahu, dari awal kami menyatakan kepada semua orang bahwa tidak akan ada serangan udara untuk membunuh warga sipil, tidak ada pemboman kantong-kantong permukiman sipil ataupun para demonstran," kilahnya.
"Apakah Anda melihat ada warga sipil yang menjadi korban" Bahkan para teroris atau kelompok bersenjata itu, mereka menyerah. Jadi tidak ada pertumpahan darah di Libya," lanjut Seif.