Sampah Saset: Masalah Besar Indonesia dalam Kemasan Kecil
![Sampah Saset: Masalah Besar Indonesia dalam Kemasan Kecil Sampah Saset: Masalah Besar Indonesia dalam Kemasan Kecil - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/arsip/abc/normal/2024/05/26/sampah-saset-masalah-besar-indonesia-dalam-kemasan-qauc.jpg)
Siapa yang tak akrab dengan produk kemasan saset?
Kemasan saset jadi pilihan, karena harganya yang murah dan bisa mengemas banyak produk. Mulai dari kosmetik, kopi instan, sabun, bumbu dan kebutuhan sehari-hari lainnya.
Tapi kemasan plastik kecil ini menimbulkan masalah yang cukup besar bagi lingkungan.
Sampah saset membanjiri lingkungan
Unilever, Nestle, Danone, dan Procter & Gamble, adalah perusahan global yang banyak menjual produk mereka dalam kemasan saset di kawasan Asia, Afrika, dan Timur Tengah.
Dalam beberapa tahun terakhir, sekitar 50 persen dari seluruh kemasan saset dijual di Asia Tenggara, menurut kelompok Diet Plastik Indonesia, yang ingin memerangi penggunaan plastik sekali pakai.
Inisiatif masyarakat bernama 'Break Free From Plastic' (BFFP) mengumpulkan lebih dari 33.500 saset plastik di empat negara: Indonesia, Vietnam, Filipina, dan India, antara Oktober 2023 dan Februari 2024.
Ini menjadi masalah di kawasan Asia, dengan sepertiga dari jumlah sampah tersebut ditemukan di Indonesia.
Penelitian yang dilakukan Universitas Indonesia dan Diet Plastik Indonesia mengenai dampak sosial dan lingkungan dari limbah saset menunjukkan rata-rata 1 orang Indonesia mengonsumsi 4 kilogram limbah saset per tahun.
Kemasan saset jadi pilihan, karena harganya yang murah dan bisa mengemas banyak produk. Mulai dari kosmetik, kopi instan, sabun, bumbu dan kebutuhan sehari-hari lainnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Viral Pengunjung Lempar Sampah Plastik ke Mulut Kuda Nil, Pihak Taman Safari Bereaksi
Minggu, 23 Juni 2024 – 09:49 WIB -
Dirut Pegadaian Serahkan Ratusan Bantuan ke Bantargebang
Selasa, 18 Juni 2024 – 03:12 WIB -
PT Pegadaian Ajak Masyarakat Bantar Gebang Tukar Sampah jadi Cuan
Senin, 17 Juni 2024 – 03:07 WIB
- ABC Indonesia
Silang Sengkarut Fakta di Balik Kasus Kematian Afif Maulana
Selasa, 25 Juni 2024 – 23:38 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Julian Assange, Pendiri Wikileaks, Keluar dari Penjara di Inggris
Selasa, 25 Juni 2024 – 23:24 WIB - Lingkungan
Viral Pengunjung Lempar Sampah Plastik ke Mulut Kuda Nil, Pihak Taman Safari Bereaksi
Minggu, 23 Juni 2024 – 09:49 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Gelombang Panas Melanda 3 Benua Sekaligus
Jumat, 21 Juni 2024 – 23:52 WIB
- Hobi
37 Tim Mobile Legends Ikut G2 Arena E-Sport Tournament 2024
Rabu, 26 Juni 2024 – 20:48 WIB - Kriminal
Pembunuhan Sadis Pegawai Koperasi di Palembang, Pelaku Jengkel Gegara Utang Ditagih
Rabu, 26 Juni 2024 – 21:07 WIB - Humaniora
Anies Ingin Mengembalikan Slogan Maju Kotanya, Bahagia Warganya yang Diubah Heru Budi
Rabu, 26 Juni 2024 – 20:52 WIB - Kaltim Terkini
Mutasi Polri Terbaru, Brigjen Sabilul Alif Jadi Wakapolda Kaltim
Rabu, 26 Juni 2024 – 21:55 WIB - Sepak Bola
EURO 2024: Portugal Nyaman, Georgia Mengancam
Rabu, 26 Juni 2024 – 20:49 WIB