Namun, jika benar beras itu adalah raskin, Bulog tidak bisa bertindak apa pun. Sebab, begitu raskin ditebus oleh warga penerima, maka menjadi hak penuh warga tersebut. Sehingga, menjadi hak warga juga untuk memanfaatkan raskin itu. Termasuk untuk menjual sebagian raskin ke pasar. "Kalau di pasaran kami kan tidak tahu apa itu raskin atau tidak. Dan kami juga tidak bisa membatasi itu," jelasnya. (lah/aj/jpnn)
SAMPANG-Ada fenomena baru menjelang lebaran tahun ini. Yaitu, sejumlah warga menjual sebagian beras untuk warga miskin (raskin) yang diperolehnya