SBY Bagikan Sejumlah Tanda Kehormatan
Semua Mantan Pimpinan KPK dan MK Terima GelarSabtu, 15 Agustus 2009 – 19:43 WIB
Jimly mengaku merasa senang, karena fungsi MK sebagai pengawal pemilihan umum dan demokrasi sudah berjalan pada relnya. "Memang fungsi MK itu sebagai pengawal pemilu dan demokrasi, supaya demokrasi berjalan di atas relnya. Termasuk kalau ada konflik, perselisihan hasil pemilu, itu diselesaikan secara beradab di MK," katanya.
"Bukan seperti dulu. Kalau dulu, kalau kita pemilihan presiden, ternyata presidennya kalah, maka pendukungnya itu emosional, membakar ban, lalu memotong pohon. Itu adalah pelampiasan kekecewaan secara kurang beradab. Jalur MK inilah yang mesti ditempuh, agar demokrasi kita berjalan dengan baik," ujar ayah dari lima anak itu pula.
Sementara itu, SBY juga memberikan anugerah Bintang Mahaputera Utama kepada sejumlah tokoh konstitusi. Antara lain kepada mantan Ketua MK HM Laica Marzuki, para hakim konstitusi seperti Achmad Roestandi, Prof HAS Natabaya, I Dewa Palguna, serta Soedarsono. Begitu juga dengan para mantan Wakil Ketua KPK, Erry Riyana, Amien Sunaryadi, Tumpak Hatorangan Panggabean dan AH Sjahruddin Rasul.