SBY Beber Rambu-rambu Koalisi
Rabu, 14 Oktober 2009 – 21:04 WIB
Menurut SBY, ada alasan kenapa harus ada aturan main berupa kode etik berkoalisi. “Kenapa harus ada rule dan etika dalam berkoalisi. Misalnya saya memberhentikan menteri yang asalnya dari parpol koalisi. Saya berhentikan karena dia tidak capai pakta integritas atau tidak mampu menjalankan kontrak kinerja, tentu semua itu harus diatur. Saya akan sampaikan kepada parpol yang bersangkutan bahwa saya akan memberhentikan menteri dari anda, lalu saya minta nama baru, tapi itu pun harus memenuhi syarat,” cetusnya.
Contoh lain, kata SBY, bila ada konflik internal parpol. “Parpol yang bersangkutan tidak bisa serta merta mengumumkan ke publik menarik dukungannya, harus dikonsultasikan dulu kepada presiden. Bisa saja ada parpol menarik dukungannya dalam kabinet, meski kita harap tidak. Maksud saya, dalam kondisi seperti itu harus ada aturan dan etika.”