Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sebaiknya PLN Tak Sendirian Urus Listrik

Ketua Umum Persatuan Insinyur: Jaringan Listrik Indonesia Paling Kompleks di Dunia

Selasa, 06 Agustus 2019 – 19:33 WIB
Sebaiknya PLN Tak Sendirian Urus Listrik - JPNN.COM
Petugas sedang melakukan pemeriksaan rutin di Gardu Induk PLN Pusat Pengatur Beban (P2B) Jawa-Bali, di Gandul, Cinere, Kota Depok. Foto: Ahmad Fachry/Radar Depok

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Heru Dewanto menilai pemadaman listrik secara luas (blackout) di Jakarta, Banten, Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah pada Minggu lalu (4/8) menjadi bukti persoalan kelistrikan tidak bisa dipercayakan pada satu institusi saja. Menurutnya, PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero tak bisa dibiarkan sendirian menangani kelistrikan di seluruh Indonesia.

Heru menyatakan, blackout yang terjadi merupakan buah dari kompleksitas persoalan kelistrikan. PLN, katanya, punya kewajiban melistriki belasan ribu pulau di Indonesia.

Sementara jaringan listrik di Indonesia merupakan kombinasi sistem besar (150-500 KV), menegah (20-70 KV), kecil tegangan rendah (220 V) dan isolated. “Sistem jaringan listrik Indonesia adalah salah satu yang paling kompleks di dunia,” kata Heru melalui layanan pesan, Selasa (6/8).

Sebaiknya PLN Tak Sendirian Urus Listrik
Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Heru Dewanto. Foto: dokumentasi pribadi

Namun, katanya, sistem kelistrikan yang kompleks itu bergantung pada PLN. Karena itu, akar persoalannya harus dituntaskan agar ke depan kejadian serupa tak terulang.

BACA JUGA: Perusahaan Sebesar PLN Kok Dipimpin Pelaksana Tugas?

“Ibaratnya jangan sampai PLN batuk. Karena kalau sudah batuk, maka seluruh sistem dan jaringan listrik akan demam,” ujarnya.

Mantan CEO Cirebon Power itu menambahkan, melihat beban saat ini dan tantangan ke depan maka sudah saatnya pemerintah mengkaji ulang struktur pasar ketenagalistrikan. Peraih gelar doktor manajemen strategis dari Universitas Indonesia itu menegaskan, era disrupsi teknologi di bidang kelistrikan telah tiba dengan munculnya kendaraan listrik, energi baru dan terbarukan, ataupun rooftop revolution.

Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Heru Dewanto mengomentari pemadaman listrik secara luas (blackout) di Jakarta, Banten, Jawa Barat dan sebagian Jawa Tengah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News