Sebelum Meninggal, Yunus Sangat Romantis
jpnn.com - SURABAYA - Ahmad Yunus telah meninggal dunia.Sesekali di sela-selanya terdengar suara perempuan yang sesenggukan.
Beberapa kerabat tampak berupaya menenangkan. Yunus merupakan salah seorang korban kecelakaan maut di Desa Plaosan, Babat, Lamongan.
Kemarin Yunus bersama lima kerabat lainnya berangkat dari Surabaya pukul 08.00. Dalam rombongan itu ada suami-istri Munaji,72; Watini,64; Susilo (anak Munaji dan Watini), 20. Ikut juga Wakinah, ibu Yunus, 60. Mobil dikemudikan Hariyono, menantu Wakinah, 47.
Sekeluarga itu akan menghadiri resepsi pernikahan di Babat. Kemarin Songko, anak Munaji dan Watini, akan menikahkan putrinya dengan pria asal Babat. Rencananya akan berlangsung akad nikah sekaligus resepsi.
Menjelang lokasi, mobil Toyota Avanza yang mereka tumpangi ditabrak kereta api ketika menyeberangi lintasan tanpa palang pintu.
Lima penumpang Avanza tewas. Hariyono kritis. Mobilnya hancur tidak berbentuk.
''Sabar Nduk... Sabar, Takdir Allah iki,'' ucap beberapa kerabat berupaya menenangkan Ina Dwi Amirahayu, istri Yunus.
Perempuan 32 tahun tersebut terlihat begitu terpukul. Hingga kemarin, Ina masih belum percaya bahwa suami yang sudah memberinya dua anak itu pergi selama-lamanya.