Sejarah dan Rahasia di Balik Kenikmatan Coto Makassar
Sabtu, 27 Mei 2017 – 07:10 WIB
“Kalau dijual bersama dengan soto lainnya, rasanya tidak akan enak,” imbuhnya.
Bahkan untuk menikmatinya pun ada aturannya. Pria yang juga menjadi ketua Karang Taruna Samarinda Seberang ini menyebut Coto Makassar bukanlah makanan untuk sarapan maupun makan siang, apalagi malam.
Karena makanan ini merupakan makanan perantara. Sehingga makanan ini paling nikmat disantap pada pukul 09.00 Wita hingga 11.00 Wita.
“Porsinya pun tidak boleh banyak. Jadi mangkuknya harus kecil dan sendoknya harus sendok bebek. Karena makanan ini memiliki unsur makanan China (Tiongkok) di dalamnya. Karena perpaduan rempah dari beberapa negara tadi itu,” paparnya.