Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sejumlah Perawat di Filipina Mengancam Mundur Saat Kasus Varian Delta Terus Meningkat

Jumat, 03 September 2021 – 00:02 WIB
Sejumlah Perawat di Filipina Mengancam Mundur Saat Kasus Varian Delta Terus Meningkat - JPNN.COM
Meningkatnya kasus COVID-19 di Filipina membuat beberapa gereja dan kapel dijadikan ruang untuk merawat pasien. (Reuters: Eloisa Lopez)

Serikat pekerja mengatakan banyak perawat yang marah karena mereka tidak mendapat 'tunjangan risiko khusus' yang sudah dijanjikan sebelumnya sebagai kompensasi bekerja di garda terdepan layanan penanganan COVID.

Tunjangan itu dijanjikan sekitar Rp1,4 juta per bulan.

"Bahkan sebelum pandemi, para perawat sudah menuntut agar mendapat kompensasi dan bayaran yang adil," kata Melbert Reyes, presiden Asosasi Perawat Filipina.

"Gaji dan tunjangan bagi perawat di Filipina tidaklah sebanding dengan di negara lain, khususnya di Inggris, Amerika Serikat dan Timur Tengah.

"Dan salah satu tuntutan dari para perawat adalah mereka mendapat bayaran yang layak."

Lebih banyak lagi perawat sudah mengancam akan berhenti atau mogok kerja bila tunjangan yang sudah dijanjikan tidak dibayar dalam beberapa hari mendatang.

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte, sudah memberikan Kementerian Kesehatan dan Kementerian Anggaran waktu 10 hari untuk menyelesaikan pembayaran, tapi masalah tersebut belum juga terselesaikan.

"Bayar secepatnya," kata Presiden Duterte kepada Menteri Kesehatan Francisco Duque. 

Peningkatan kasus COVID varian Delta di kawasan padat penduduk di Filipina dan perpindahan perawat dalam jumlah besar untuk bekerja di luar negeri membuat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengkhawatirkan keadaan di sana

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News