Sektor Industri Nasional Menguat
Kamis, 02 Agustus 2012 – 10:14 WIB
"Meningkatnya impor barang modal dan bahan baku penolong merupakan salah satu indikasi bergeliatnya industri dalam negeri khususnya sektor manufaktur, yang juga memberi sinyal posisitf bagi potensi aliran investasi," ungkap mantan Dekan Fakultas Ekonomi UI itu.
Perkembangan industri pengolahan non-migas diarahkan untuk membangun basis industri hilir khususnya dalam meningkatkan nilai tambah industri. Peningkatan nilai tambah pengolahan barang mineral seperti bauksit, nikel, bijih besi dan tembaga perlu terus dilakukan.
Begitu juga program hilirisasi untuk pengolahan hasil perkebunan (CPO, karet dan cokelat), pertanian, peternakan dan perikanan, menurut Firmanzah menjadi keniscayaan untuk membangun struktur industri berbasis keunggulan komparatif.