Sempat Pensiun Dua Tahun, Xaverius Prawiro Tak Kuasa Menolak Godaan Dewa United Surabaya
Pemain kelahiran 30 Desember 1986 itu merasa Dewa United adalah tempat yang tepat baginya untuk kembali bermain.
Tidak heran setelah sempat dikabarkan akan berlabuh ke Bali United, pemain yang akrab disapa Ius itu lebih memilih bergabung dengan Dewa United.
"Bersama Dewa United itu saya merasakan ada rasa damai, itu datang dari dalam diri saya. Kalau saya menemukan ada rasa damai, berarti saya tepat memilih tim ini untuk comeback di basket," pungkasnya.
Xaverius berharap kehadirannya di Dewa United bisa membawa dampak positif.
"Kalau saya bergabung dengan sebuah tim, saya akan berikan 100 persen untuk tim. Apa pun yang terjadi nanti, saya akan berikan 100 persen."
"Saya juga ingin membawa tim ini ke arah yang lebih positif. Artinya ada nilainya, identitas para pemainnya, kepercayaan dirinya, hingga kerja samanya. Itu mungkin yang bisa saya lakukan," tutup Xaverius.
Manuver Dewa United Surabaya di bursa transfer musim ini memang terbilang sangat aktif.
Kolaborasi Xaverius, Jamarr Johnson, Kaleb Ramot Gemilang, Kevin Moses dan Kristian Liem membuat tim ini paling layak ditunggu di IBL musim 2022.(mcr16/jpnn)