Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Semula Hanya Lulus SD, Kini Ada Yang Kuliah

Selasa, 01 Oktober 2013 – 02:36 WIB
Semula Hanya Lulus SD, Kini Ada Yang Kuliah - JPNN.COM
HARAPAN BARU: Anak-anak Sanggar Rumah Kembang bermain games di sela-sela aktivitas sekolah nonformal. Rumah Kembang for Jawa Pos

Saat itulah para mahasiswa menyelipkan pesan tentang pentingnya sekolah untuk mewujudkan mimpi-mimpi anak-anak tersebut.
Setiap pekan kehadiran anak-anak dalam sekolah juga dievaluasi. Selain sekolah "formal", mereka mendapat pelajaran tentang keterampilan. Tujuannya agar mereka memiliki kreativitas untuk mendapatkan uang lebih baik dan bisa mentas dari profesinya sebagai pemulung. Salah satunya membuat mozaik dari cangkang telur.

Dari keahlian membuat mozaik itu, kata Barlian, saat ini anak-anak sering mendapat order membuatkan mozaik. "Sistemnya pre-order. Bila ada pesanan, kami langsung mengerjakannya bersama-sama," ungkapnya.

Yang membanggakan, mereka pernah mendapat order dari sebuah perusahaan otomotif. Perusahan itu memesan gambar wajah direksi mereka dari cangkang telur.

Barlian cs terus membina anak-anak pemulung itu hingga kapan pun. Mereka juga mengajari cara pemasaran ke wilayah yang lebih luas agar produksi kerajinan Sanggar Rumah Kembang makin dikenal. Misalnya, ketika Barlian dan kawan-kawan mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) di Lombok, NTB, beberapa waktu lalu.

"Untuk menarik perhatian, ketika itu anak-anak saya minta membuat wajah Pak Nuh (Mendiknas) dan Presiden SBY dari cangkang telur," paparnya.

Barlian mengaku terharu. Meski Sanggar Rumah Kembang belum lama beroperasi, sudah ada sejumlah anak yang layak menjadi contoh konkret. Empat anak akhirnya bisa melanjutkan pendidikan di sebuah sekolah tinggi di Bekasi.

"Apa pun, ini prestasi yang membanggakan. Mereka layak dijadikan contoh anak-anak yang lain," tandasnya. (*/c2/ari)

Anak-anak pemulung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang, Bekasi, punya harapan hidup baru. Mereka diajari untuk mandiri agar bisa mentas

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News