Serang Petugas dengan Parang, Wenieli Deali Langsung Dikirim ke Akhirat
Terkait motif tersangka membunuh korban, Tatan menyebut ada dua alasan pertama karena tidak mau bertanggung jawab atas kehamilan korban dan cemburu.
“Korban meminta kepada tersangka untuk menikahinya dikarenakan korban telah hamil. Dia melarikan diri dan sebelum melarikan diri menganiaya korban,” ujar Tatan
Sedangkan motif penganiayaan terhadap IM, lantaran tersangka sakit hati karena sering diejek cacat lantaran satu tanganya tidak ada.
Diketahui tersangka dan IM dalam keseharianya, memang kerap mengemis di pinggir jalan. “(Jadi) tersangka sakit hati karena sering diejek,” ujar Tatan.
Tatan mengatakan pelaku memang terbilang sadis, karena korbannya bukan hanya di Sumut. Di Lampung, pelaku juga tercatat pernah membunuh seorang sopir dengan menggorok leher korban.
BACA JUGA: Bripka Adhi Pradana Tewas Dikeroyok, Pelaku Sudah Ditangkap, Tuh Tampangnya
“Iya, jadi yang bersangkutan pernah membunuh sopir di Mesuji, korban lehernya hampir putus dan meninggal dunia,” pungkasnya. (nin/pojoksatu)