Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Setahun Setelah Taliban Berkuasa, Penerjemah yang Membantu Militer Australia Masih Menunggu Visa

Kamis, 11 Agustus 2022 – 23:39 WIB
Setahun Setelah Taliban Berkuasa, Penerjemah yang Membantu Militer Australia Masih Menunggu Visa - JPNN.COM
Setahun setelah Taliban berkuasa kembali di Afghanistan, keluarga para penerjemah yang bekerja untuk militer asing masih terjebak di wilayah itu dan berada dalam risiko. (AP: Hussein Malla)

Pemohonan visa menumpuk

ABC News menghubungi Menteri Imigrasi Andrew Giles untuk membahas laporan ini, tapi belum mendapatkan tanggapan.

Awal pekan ini, Menteri Giles mengatakan kepada SBS News bahwa satuan tugas telah dibentuk dengan fokus pada pemukiman kembali warga asal Afghanistan.

"Kami mengerahkan sejumlah besar sumber daya untuk masalah ini karena merupakan prioritas besar bagi pemerintah," katanya.

Ketua Dewan Pemukiman Kembali Australia, Sandra Elhelw Wright, mengatakan penundaan visa disebabkan oleh banyaknya permohonan yang makin menumpuk.

"Inilah yang terjadi seiring dengan konflik karena permintaan untuk pemukiman kembali melonjak dan tidak cukup tempat yang tersedia bagi semua orang yang membutuhkan keselamatan," katanya.

Sandra menambahkan bahwa 6.000 orang yang telah dimukimkan kembali dalam enam bulan terakhir telah berkontribusi pada masyarakat Australia.

"Mereka menyampaikan optimisme mereka tentang kehidupan baru di Australia, tapi tantangan besar mereka adalah kekhawatiran tentang keluarga mereka yang masih di luar negeri," jelasnya.

Diproduksi oleh Farid Ibrahim dari artikel ABC News.

Mantan penerjemah Afghanistan yang bekerja untuk militer Australia mengatakan anggota keluarga mereka masih terjebak dan menghadapi risiko, hampir setahun setelah Taliban menguasai kembali negara itu

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close