Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Shaliha Perkarakan Bunda Mano

Jumat, 24 Juli 2009 – 09:27 WIB
Shaliha Perkarakan Bunda Mano - JPNN.COM

 Kata Shaliha, selama sembilan tahun ikut Daisy, dia diperlakukan seperti budak. Daisy, kata dia, orang yang ringan tangan. Apa yang menurut dia tidak sesuai, akan langsung dihukum dengan pukulan dan makian. Selama dipekerjakan oleh Daisy pun, Shaliha tak pernah digaji.

 Kata Shaliha, Daisy tidak pernah bekerja. Wanita 43 tahun itu hanya bersenang-senang dan tak pernah mengurusi anak-anaknya. "Semua pekerjaan aku yang lakukan. Untuk mengerjakan PR Dewi dan Manohara aku yang mengerjakan, kalau tidak mau mereka memberi tahu ke ibunya, setelah itu aku dipukul," tuturnya.

 Dia bahkan pernah hendak diperkosa Reiner Noack-Pinot, suami Daisy saat itu. Peristiwa itu terjadi pada 27 Maret 2007. Saat itu, Daisy sedang keluar rumah. Hanya Pinot dan Shaliha saja yang ada di rumah. Saat hendak membersihkan kamar Pinot, Shaliha dirangkul dan hendak diperkosa. "Tapi, belum sempat itu terjadi, Daisy datang dan memergoki kami," katanya.

 Melihat aksi tersebut, Daisy marah. Dia kemudian memaksa Shaliha untuk menceritakan peristiwa tersebut sekaligus memperagakan kronologisnya. Kalau tidak, dia diancam dibunuh. Shaliha pun menurutinya. Setelah itu, dia dipukuli Daisy dan rambutnya dicukur hingga menyisakan beberapa senti saja.

 Shaliha kemudian ditolong anak pemilik rumah yang berada satu gedung namun berbeda lantai. Dibantu mereka, Shaliha pun melaporkan peristiwa tersebut ke petugas kepolisian setempat sekaligus melakukan visum. "Kami akan gunakan itu semua untuk menyeret Daisy ke pengadilan Perancis," kata Fredrik J Pinakunary, salah seorang pengacara. Ratna Sarumpaet mengatakan, kehadiran Shaliha di indonesia memang

 JAKARTA - Citra Daisy Fajarina, ibu Manohara Odelia Pinot, mendapat tantangan keras. Shaliha Lanti, wanita yang kerap disebut sebagai anak

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News