Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Si Doel the Movie: 14 Tahun Setelah Sarah Pergi

Jumat, 03 Agustus 2018 – 13:53 WIB
Si Doel the Movie: 14 Tahun Setelah Sarah Pergi - JPNN.COM
Rano Karno diapit Maudy Koesnaedi (kiri) dan Cornelia Agatha. Mereka kembali beradu peran dalam Si Doel the Movie yang merupakan lanjutan Si Doel Anak Sekolahan. Foto: imam husein/jawa pos

jpnn.com - Cerita bergulir 14 tahun setelah Sarah (Cornelia Agatha) pergi meninggalkan Doel (Rano Karno) ke Belanda. Tanpa kabar dan perpisahan yang jelas menyisakan kerinduan di hati Doel.

Sampai suatu hari, Doel yang telah menikah dengan Zaenab (Maudy Koesnaedi) diminta Hans (Adam Jagwani) untuk datang ke Belanda. Hans beralasan, dirinya butuh bantuan Doel membawakan barang-barang untuk pameran.

Doel berangkat ke Negeri Kincir Angin dengan ditemani Mandra. Tinggal di apartemen Hans, mereka diajak mengunjungi beberapa spot populer di sana. Hingga kemudian, Doel menyadari, ada maksud lain dari Hans mendatangkan dirinya ke negara tersebut.

Sejak awal, penonton dibawa bernostalgia dengan kisah Doel si anak Betawi itu. Suasana rumah Doel seperti yang tampak dalam versi serial diperlihatkan. Mak Nyak (Aminah Cendrakasih) juga ikut tampil meski terbaring sakit. Dia mengingatkan agar Doel tak perlu mencari Sarah di Belanda. Zaenab yang berusaha ikhlas, meski berat, melepas kepergian Doel ke Belanda.

Beberapa menit awal, penonton dibuat terbahak dengan tingkah Mandra dan celetukan spontannya yang mengocok perut. Juga karakter baru, yaitu Abi, anak Atun (Suti Karno). Tapi, semakin masuk ke dalam cerita, perasaan dibikin campur aduk. Tentang Doel yang akhirnya bertemu dengan Sarah.

Seperti yang sudah bisa dibayangkan, pertemuan dua orang yang masih saling mencintai (dan masih terikat pernikahan) itu terasa sentimental. Sarah mencurahkan segenap rasa yang terpendam. Lia -sapaan Cornelia Agatha- bisa dibilang berhasil membawa penonton ikut merasakan kerinduan itu.

Bagi penonton lama yang tumbuh bersama serial Si Doel, film ini menjadi ajang nostalgia yang manis. Mungkin akan ada air mata yang menitik, tapi juga terhibur kelucuan yang tercipta dari situasi yang ada.

''Kisah Si Doel ini berkembang mengikuti umur penonton tanpa meninggalkan penonton baru,'' tutur aktor Dennis Adishwara yang menonton saat gala premiere di Epicentrum Jakarta Sabtu malam (28/7).

Kisah Si Doel telah menemani penonton Indonesia di layar kaca selama puluhan tahun. Bagaimana nasib cinta Doel, Sarah, dan Zaenab?

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close