Siang Rayakan Paskah, Sore Tewas Tergantung

jpnn.com - TANJUNG SELOR - Di tengah merayakan Paskah bersama keluarga, warga di Gang Famili, Kecamatan Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan, mendadak panik. NS, warga RT 1 RW 2 ditemukan sudah tidak bernyawa dengan kondisi leher terjerat tali dan tergantung, Jumat (18/4). Lokasi kejadiannya di Gang Famili, tepatnya di area Pemakaman Umum di Jalan Cenderawasih sekitar pukul 18.00 Wita.

Menurut saksi mata, Kamilus Ruing, usai ibadah Paskah, dia bermaksud ziarah kubur. Dari kejauhan dia melihat seseorang seperti sedang membakar lilin. Setelah diperhatikan, ada seperti seutas tali yang menggantung.

Untuk memastikan keadaan yang sebenarnya, Kamilus mendekati orang itu sekitar berjarak 3 meter. Namun yang dia dapati, korban dalam kondisi yang mengenaskan, tewas tergantung.

“Tadi setelah perayaan Paskah saya menuju pemakaman umum untuk ziarah, tapi setibanya di sana saya menemukan korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa," kata Kamilus kepada RADAR TARAKAN (grup JPNN).

Karena lokasi tidak ada orang sama sekali, dia berinisiatif segera menghubungi Kepolisian menghindari segala kemungkinan. Sekitar 16 menit setelah dia hubungi, polisi tiba di TKP. Disusul tim forensik dari Kepolisian Resor Bulungan.

“Tadi saat saya menemukan almarhum di TKP dalam keadaan tidak ada orang, sehingga saya secepatnya menghubungi pihak kepolisian," terangnya.

Pihak keluarga NS belum bisa dimintai keterangan karena masih berduka. NS diketahui terakhir kali, tepatnya Jumat siang, ikut merayakan Paskah.(*/Isl/iwk/jpnn)