Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Siap Laksanakan Model Baru SBMPTN 2019

Jumat, 26 Oktober 2018 – 00:14 WIB
Siap Laksanakan Model Baru SBMPTN 2019 - JPNN.COM
Ilustrasi SBMPTN. Foto: pojoksatu

jpnn.com, SAMARINDA - Universitas Mulawarman (Unmul) bakal menerapkan model baru SBMPTN 2019 (seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri tahun 2019).

Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) sudah merilis perubahan metode penerimaan mahasiswa tersebut. Sebelumnya, ujian seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) dijalankan sekaligus pemilihan program studi (prodi) atau kampus.

Tahun depan, pelamar menjalankan ujian dahulu, baru kemudian mendaftar ke kampus. Skema baru SBMPTN itu sudah disampaikan kementerian kepada universitas dan perguruan tinggi di Indonesia pada 19 Oktober lalu.

Kasubag Humas Universitas Mulawarman (Unmul) Muhammad Ihwan mengatakan, pihaknya siap melaksanakan pola baru tersebut. Namun, masih menunggu petunjuk teknis (juknis). “Sekarang baru launching,” ujarnya.

Dijelaskannya, tahun depan pelamar harus mengikuti ujian tulis berbasis komputer (UTBK) terlebih dahulu. Kepanitiaan yang dikelola langsung Kemenristekdikti ini menyiapkan 24 sesi UTBK sepanjang 2019. Seluruhnya menggunakan komputer dan setelah ujian nilainya keluar.

“Pelaksanaan pun tidak serentak. Masing-masing pelamar bisa ikut tes dua kali dan bisa mengatur jadwal sendiri,” tutur dia.

Setiap pengumuman akan disampaikan secara individu. Ini berbeda dengan sebelumnya, disampaikan melalui papan pengumuman atau harus mengecek website. “Ini sesuai permintaan para orangtua,” jelasnya.

Pihaknya sangat mendukung keputusan kementerian. Jika perlengkapan komputer kurang. Unmul bisa bekerja sama dengan lembaga lain atau bekerja sama dengan SMA atau SMK yang memiliki banyak perlengkapan komputer. “Ini diperbolehkan,” beber dia.

Universitas Mulawarman siap melaksanakan model baru SMBPTN 2019 yang sudah dirancang kemenristekdikti.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News