Sido Muncul Beri Bantuan Rp 350 Juta untuk Operasi 50 Pasien Bibir Sumbing di Pontianak
"Kami berterima kasih kepada Smile Train dan Sido Muncul karena dukungan luar biasa. Kami ketahui di Indoensia pasien cela bibir dan langit-langit mulut itu kurang lebih terdapat satu dari 150 kelahiran," ujar Andi.
Andi menyebut dari 650 bayi yang lahir, satu akan terlahir celah bibir.
"Jadi, di Indonesia itu sangat banyak dan Smile Train Indonenesia satu tahun operasi kurang lebih pada delapan ribu pasien," ujar dia.
Menurut Andi, pasien celah bibir akan menimbulkan problem, tak hanya pada esetetik kecantikan, tetapi juga psikososial dan bicara.
"Karena pasien langit-langit itu dia nanti suaranya enggak bisa bicara. Sekolah mengalami hambatan sehingga pasien demikian perlu untuk mendapatkan penanganan medis dengan waktu, cara, dan medis dilakukan dengan komprehensif dilakukan indisipliner," ujar Andi.
Dia berharap kegiatan seperti itu di Kalimantan Barat tidak hanya dilakukan sekali saja, tetapi berkelanjutan.
Kepala Dinas Kalbar Hary Agung Tjahyadi menyatakan dinas kesehatan setempat telah berkomitmen bersama dengan Rumah Sakit Soedarso untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyaraka.
"Termasuk hari ini kaitannya dengan pelaksananan operasi bibir sumbing," ujar Hary. (cr3/jpnn)