Simak Nih! Begini Serunya Drama Adu Penalti Real Madrid v Atletico
jpnn.com - MILAN - Awalnya semua berjalan dengan ketat. Tiga eksekutor penalti Real Madrid dan Atletico sama-sama sukses menjalankan tugasnya di Giuseppe Meazza, Minggu (29/5). Mereka membuat masing masing kiper lawan, Jan Oblak dan Keylor Navas harus terus memungut bolanya.
Ya, hingga babak tambahan final Liga Champions, dua tim sekota Madrid itu sama-sama kuat. 1-1. Pertandingan pun harus dilanjutkan dengan babak adu penalti.
Penendang pertama adalah pemain Real Madrid Lucas Vazquez. Dia sukses mengelebuhi kiper lawan Jan Oblak. Sang kiper tidak banyak bergerak, tapi bola mengalir deras ke sisi kiri gawang.
Antoine Griezmann didapun sebagai penendang pertama dari Atletico. Pemain Prancis itu juga menyelesaikan tugasnya dengan baik.
Berturut-turut pemain Real lainnya yakni Marcelo, Gareth Bale dan Sergio Ramos secara bergantian menjebol gawang Atletico. Jan Oblak pun tak bisa berbuat banyak dengan tendangan para pemain itu.
Di sisi lain, Gabi dan Saul Niguez juga menyelesaikan tugas yang diberikan sang pelatih Diego Simeone. Sayang, malapetaka datang saat Juanfran menjadi penendang keempat. Bola yang diarahkan terlalu deras ke sisi kiri gawang yang dijaga Keylor Navas. Si kulit bundar pun membentur tiang.
Hingga akhirnya, Cristiano Ronaldo datang menjadi sang penentu. Jika dia tak berhasil, maka klub tetangga masih punya kesempatan untuk menang dengan penendang kelimanya.
Tapi CR7 menunaikan tugas dengan baik. Dia lagi-lagi membuat Oblak memungut bola dari dalam gawang sekaligus membawa timnya menjadi juara Liga Champions. Bahkan untuk yang kesebelas kali. (mas/jpnn)