Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Simak, Penjelasan Rinci Penerimaan CPNS 2017 di Kemenkumham

Kamis, 13 Juli 2017 – 15:33 WIB
Simak, Penjelasan Rinci Penerimaan CPNS 2017 di Kemenkumham - JPNN.COM
Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Hukum dan HAM membuka 17.526 lowongan CPNS untuk 21 jabatan dengan kualifikasi pendidikan mulai dari SLTA, DIII, dan juga S1.

Menurut Sekjen Kemenkum HAM Bambang Rantam Sariwanto, mereka itu nantinya akan ditempatklan di sejumah unit kerja kementrian tersebut.

Dari jumlah itu, 14.000 untuk Penjaga Tahanan dengan kualifikasi SLTA Sederajat yang menguasai komputer.

Sedangkan untuk Analis Kemigrasian kuotanya sebanyak 2.278 kursi dengan kualifikasi sarjana/S-1 dari beberapa jurusan, dan untuk 19 jabatan teknis lain dialokasikan 1.248 kursi dengan kualifikasi Sarjana/S-1 dan D-III dari beberapa jurusan.

Secara keseluruhan, Kemenkum HAM mengalokasikan 346 sarjana cumlaude, 280 putra-putri Papua dan papua Barat serta satu orang penyandang disabilitas, yakni pada jabatan analis perlindunngan hak-hak sipil dan HAM.

"Untuk formasi penjaga tahanan, 280 diantaranya dialokasikan untuk Putra/Putri Papua dan Papua Barat. Selebihnya yakni 13.720 kursi di antaranya dari jalur umum. Untuk formasi ini, sebagian besar yang akan diterima adalah pelamar laki-laki, yakni 11.423 orang dan hanya 2.297 orang untuk perempuan," terangnya, Kamis (13/7).

Ditjen Lapas juga mendapat alokasi 714 kursi untuk jabatan pembimbing kemasyarakatan pertama. Untuk jabatan ini, akan diterima 497 pria dan 155 perempuan, dengan kualifikasi S-1 Psikologi, Sosiologi dan Hukum.

Untuk jabatan Analis Keimigrasian Pertama, akan diterima 2.278 orang dari berbagai jurusan, seperti Hukum, Sospol, ekonomi, akuntansi, teknik informatika, ilmu komputer, sistem informasi, teknik komputer serta sastra bahasa asing.

Kementerian Hukum dan HAM membuka 17.526 lowongan CPNS untuk 21 jabatan dengan kualifikasi pendidikan mulai dari SLTA, DIII, dan juga S1.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News