Skema Baru Tunjangan Pengangguran Australia Dituding Sengaja Dirancang untuk 'Menghukum Orang'
Rebekah Maslen terus berupaya keras mempersiapkan dirinya memulai karir baru sebagai pengajar pada jenjang pendidikan anak usia dini.
Mahasiswa Australia ini sedang menyelesaikan diplomanya, yang mencakup penempatan kerja 24 jam per minggu ditambah 15 jam belajar dan dua hari kelas.
Sejak awal Juli 2022, lebih dari 800.000 pencari kerja di Australia, seperti Rebekah, dipindahkan ke skema baru bernama 'Workforce Australia'.
Perubahan disahkan di bawah pemerintahan koalisi pimpinan Scott Morrison, dengan didukung Partai Buruh sebagai pihak oposisi, sebelum Pemilu.
Perubahan diajukan sebagai alternatif pengganti skema 'Jobactive' yang sebelumnya juga banyak dikecam.
Termasuk dalam perubahan itu adalah penandatanganan kontrak dengan penyedia layanan pekerjaan, seperti perusahaan swasta, agar warga bisa mendapat kerja. Kontrak tersebut bernilai mencapai AU$ 7 miliar.
Sebagai penerima tunjangan baru, Rebekah mengaku kesulitan menghadapi perombakan skema layanan tersebut.
"Saya menilai transisi ini sangat mengecewakan," ujarnya kepada ABC News.
Sejak awal Juli 2022, lebih dari 800.000 pencari kerja di Australia, seperti Rebekah, dipindahkan ke skema baru bernama 'Workforce Australia'.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Australia Akan Naikkan Tunjangan Pengangguran Menjadi Rp 12,5 Juta Per Bulan
Selasa, 23 Februari 2021 – 20:40 WIB -
Corona Sangat Keras Menghantam Amerika, 26 Juta Orang Ajukan Tunjangan Pengangguran
Jumat, 24 April 2020 – 18:17 WIB -
Redam Dampak Corona, Australia Gandakan Tunjangan Pengangguran
Minggu, 22 Maret 2020 – 14:01 WIB
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
Jumat, 22 November 2024 – 20:33 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
Kamis, 21 November 2024 – 23:16 WIB - ABC Indonesia
Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
Selasa, 19 November 2024 – 23:46 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata
Selasa, 19 November 2024 – 22:55 WIB
- Sepak Bola
Reaksi Kecewa Pieter Huistra Seusai Borneo FC Takluk dari Persib, Singgung Wasit
Jumat, 22 November 2024 – 23:03 WIB - Hukum
Kasat Reskrim Tewas Ditembak AKP Dadang Iskandar, Ini Diduga Pembunuhan Berencana
Sabtu, 23 November 2024 – 02:02 WIB - All Sport
Petrokimia Gresik Berhasil Mempertahankan Gelar Juara Livoli Divisi Utama
Jumat, 22 November 2024 – 22:30 WIB - Bali Terkini
Pertamina Sidak 214 SPBU di Bali Menjelang Nataru, Hasil Tera Ulang Pasti Pas
Jumat, 22 November 2024 – 21:34 WIB - Hukum
Heboh Polisi Tembak Polisi di Sumbar, Perintah Kapolri Tegas!
Sabtu, 23 November 2024 – 03:03 WIB