Soal Kasus Brigadir J, Ahmad Sahroni: Saya Minta Semua Bersabar
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad meminta masyarakat untuk bersabar dan menghormati proses penyedikian mengenai pengungkapan kasus penembakan Brigadir J di rumah dinas Divisi Propram Polri nonaktif Irjen Ferdy Sambo.
Menurut dia, penyelidikan kasus tersebut sudah berjalan dan akan terus diperbaharui perkembangannya oleh kepolisian.
"Saya meminta semua pihak harus bersabar dan menerima dengan lapang dada," kata Sahroni dalam siaran persnya, Rabu (3/8).
Pria yang doyan koleksi mobil mewah itu menyakini Polri bisa menyelesaikan kasus baku tembak tersebut secara transparan, jujur, dan dalam koridor hukum yang sesuai.
"Saya yakin polisi pun menangani kasus ini dengan penuh profesionalitas. Sejauh ini juga mereka telah bekerja secara independen, terbuka, tanpa tekanan, dan tidak bisa diintervensi oleh siapapun," tuturnya.
Menurut dia, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo sudah berkomitmen untuk menyampaikan secara transparan hasil dari penyelidikan tim khusus yang dibentuk dan meminta masyarakat harus menunggu.
Pria 44 tahun itu pun mengajak masyarakat menanti hasil penyelidikan dari polisi dan menghindari berbagai spekulasi yang belum tentu benar.
"Jadi, mari tunggu keterangan resmi dari Pak Kapolri, yang juga sudah berkomitmen untuk menyampaikan hasil dari penyelidikan tim khusus," ungkapnya.