Social Entrepreneur Calon Pemimpin Bangsa di Masa Mendatang
“Sekolah maupun perguruan tinggi adalah sumber dan kawah candradimuka calon-calon pemimpin bangsa. Jangan sampai gejala radikalisme dan eksklusifisme justru semakin menginfiltrasi sumber rekrutmen kepemimpinan nasional kita”, ujar pengajar IAIN Salatiga ini.
Sementara di forum yang berbeda, saat bertemu dengan Serikat Paguyuban Petani Qaryah Thoyyibah (SPPQT) di Salatiga, Dimas mengatakan rekrutmen kepemimpinan dari anak-anak muda juga harus memastikan pemahaman dan keberpihakan mereka terhadap isu-isu pertanian, nelayan, koperasi, UMKM dan sosial budaya secara luas. Dimas melalui platform Perkumpulan Kader Bangsa berencana membuka program pelatihan singkat kepemimpinan dan kewirausahaan sosial bagi milenial agar paham dan dapat memperkuat ekonomi desa berbasis pertanian dan koperasi. (dil/jpnn)