Soksi Dukung TNI AD Prakarsai Nobar Film G30S/PKI
jpnn.com, JAKARTA - Plt. Ketua Umum SOKSI, Ali Wongso Sinaga menyambut baik ajakan TNI AD untuk nonton bareng (nobar) film G30S/PKI pada 1 Oktober.
Dia bahkan mengatakan nobar itu perlu diapresiasi serta didukung semua pihak.
Ali Wongso menegaskan, ada dua sebab utama mengapa SOKSI mendukung penuh nobar tersebut.
Pertama, ideologi komunisme/PKI adalah terlarang di Indonesia dan merupakan salah satu potensi bahaya laten serta ancaman yang harus diwaspadai demi menjaga tegak utuhnya NKRI berdasarkan Pancasila.
Kedua, lahirnya SOKSI tahun 1960 silam dari rahim TNI AD, diprakarsai Letkol Suhardiman dan restu KSAD Letjen A.Yani.
Ketika itu, tumbuh sebuah keterpanggilan berjuang mengamankan Pancasila dari rongrongan dan ancaman PKI serta antek-anteknya.
“Dengan menonton film G30S/PKI tersebut, warga masyarakat akan bisa lebih waspada dan meningkatkan ketahanan ideologi politik bangsa.
“Teori kelas dan adu domba disertai kekerasan, radikalisme, terorisme adalah ciri-cri umum komunis/PKI yang harus dilawan secara sistematis dan efektif melalui penajaman aplikasi nilai-nilai Pancasila dalam proses Pembangunan Nasional,” tegas Ali Wongso.