Solar Hijau, Bahan Bakar Alternatif Buatan Dr Hafnan setelah Penelitian Enam Tahun (1)
Terinspirasi Eropa yang Campurannya seperti SusuSenin, 15 Desember 2008 – 08:35 WIB
Jawa Pos yang ikut dalam presentasi di kantor Ditjen Migas itu menyaksikan Hafnan memamerkan formulanya. Pertama, dia mengambil air di dalam tabung, lalu dicampurkan dalam tabung yang sudah berisi solar. Dengan sebuah alat, campuran air dan solar itu diaduk, kemudian ditambahkan zat aditif. Tak lama berselang, setelah alat pengaduk dihentikan, warna campuran cairan tersebut sama seperti warna solar semula.
’’Seberapa stabil campuran itu? Jangan-jangan nanti antara air dan solarnya misah?’’ tanya salah seorang staf di Ditjen Migas yang menyaksikan demo tersebut.
’’Saya menjamin kestabilan cairannya. Di laboratorium saya ada campuran seperti ini yang saya bikin sejak 2003. Sampai sekarang masih menyatu dengan baik. Jadi, nggak akan misah antara air dan solarnya,’’ tegas Hafnan yang pernah tinggal di Jepang selama 10 tahun itu.