Sosialisasi UMKM Week Daerah Digelar Bea Cukai di Sejumlah Daerah, Ada yang Unik
"Sebagai salah satu penyerap produk UMKM yang cukup besar, tentunya para pengusaha warung kopi dan cafe resto ini mempunyai jaringan komunitas UMKM yang cukup besar pula," kata Encep dalam keterangan resminya, Jumat (5/7).
Dia menjelaskan mlalui jaringan luas tersebut, mereka dapat menjadi agen informasi bagi UMKM lainnya, baik yang ingin melakukan ekspor maupun yang ingin mendapatkan konsultasi atas ketentuan di bidang ekspor.
Kegiatan serupa juga dilaksanakan Bea Cukai Jambi pada Selasa (2/7).
Selain pemaparan tugas dan fungsi Bea Cukai, yakni sebagai industrial assistance, Sosialisasi UMKM Week yang dilaksanakan Bea Cukai Jambi juga mengangkat bahasan program Customs Visit Customer (CVC).
Encep menegaskan Bea Cukai Jambi secara aktif mengasistensi para pelaku UMKM binaan kantor ini untuk dapat meningkatkan kontinuitas ekspor serta meningkatkan perekmonomian masyarakat setempat.
"Hal ini sebagai wujud dukungan Bea Cukai untuk industri dalam negeri sehingga memiliki keunggulan kompetitif dalam pasar internasional," jelas Encep.
Turut hadir sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut, yakni pimpinan PT Blantika Indo Global Deni Febrian, pelaku UMKM yang telah sering melakukan ekspor.
Selain itu hadir juga pimpinan PT Agro Future Indonesia M. Fajar Anwar, seorang eksportir muda yang telah sukses mengekspor pinang ke berbagai negara.
Di Sidoarjo, Bea Cukai Juanda mengemas acara Sosialisasi UMKM Week Daerah dalam Kelas Ekspor yang mengundang para pelaku UMKM dan calon eksportir pada Rabu (3/7).