Spirit of Majapahit, Replika Kapal Abad Ke-13 Buatan Perajin Madura
Disadur dari Relief Candi, Dibuat tanpa Paku BesiSelasa, 06 Juli 2010 – 10:01 WIB
"Komunitas JPA merupakan wadah untuk mengembangkan kerja sama penelitian dan penggalian sejarah Majapahit yang dikagumi bangsa Indonesia maupun masyarakat internasional," terang Ketua Ekspedisi Spirit of Majapahit Yoshiyuki Yamamoto.
Dia kemudian menjelaskan proses pembuatan kapal itu kepada rombongan Menbudpar. Spirit of Majapahit benar-benar kapal buatan Indonesia karena pengerjaannya dilakukan warga lokal bernama Supardi bersama 15 perajin di Pantai Slopeng, Kecamatan Dasuk, Sumenep, Madura. Kapal itu sangat khas karena berbentuk oval dengan dua ujung lancip untuk memecah ombak setinggi lima meter.
Yamamoto menyatakan, Spirit of Majapahit bisa dibilang sebagai kapal tradisional terbesar di Indonesia. Kapal itu memiliki panjang 20 meter; lebar 4,5 meter; dan tinggi 2 meter. Untuk pembuatannya, kapal itu membutuhkan 28,63 kubik kayu jati tua dan kering yang khusus didatangkan dari Kabupaten Tuban, Jatim, dan Rembang, Jateng. Sementara itu, bambu petung dan kayu pereng berasal dari Sumenep, Madura.