Sri Mulyani Punya Pesan untuk Perempuan, Penting untuk Meleburkan Stereotip
Ira membeberkan salah satu cara menghilangkan hambatan dan menciptakan peluang yang sama bagi perempuan adalah dengan mengedepankan keseimbangan gender di ruang lingkup perusahaan.
"Saat ini lima dari sembilan Board of Directors kami adalah perempuan, sementara di level senior leader berikutnya kami juga sudah mencapai prosentase hampir 50 persen perempuan,” lanjut Ira.
Semangat ini sejalan dengan yang diperjuangkan oleh B20 WiBAC untuk mendorong representasi kepemimpinan perempuan.
Data yang dikumpulkan B20 WiBAC menunjukan bahwa sampai Maret 2021 posisi Board of Directors rata-rata diduduki hanya 25,5 persen perempuan, sementara dan hanya tujuh persen dari perusahaan-perusahaan dalam Russell Index 3.000 yang memiliki dewan direksi yang seimbang secara gender.
Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams PSM menjelaskan ketimpangan gender merupakan persoalan yang sudah ada dari generasi ke generasi, sehingga membutuhkan waktu panjang untuk memperbaiki hal tersebut.
Pandemi Covid-19 pun semakin menunjukkan adanya ketimpangan antara perempuan dan laki-laki, salah satunya ditunjukkan oleh laporan Global Gender Gap Index 2021, yang menempatkan Australia berada di nomor 50 dari 156 negara.
Pemerintah Australia mengakui ada ketimpangan dalam keterlibatan perempuan dan juga masalah di tempat kerja, ada juga masalah kehilangan pekerjaan, karena biasanya perempuan bekerja di dalam sektor informal.
"Kami terus mencari jalan keluar untuk memecahkan masalah tersebut, termasuk terus bekerja sama dengan Indonesia untuk memberikan kepemimpinan serta advokasi yang kuat dalam memajukan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan," ucap Penny.