Srikandi Ganjar Ajak Milenial Menjalani Pola Hidup Sehat
Selanjutnya para perempuan milenial juga diajarkan cara pengemasan produk jamu tersebut untuk jadi lebih menarik dan kekinian. Sehingga output-nya bisa menjadi peluang bisnis potensial untuk mereka.
“Ke depannya kami akan melihat lagi apa yang menjadi kebutuhan milenial yang ada di Jabodetabek, sehingga itu yang menjadi pelatihan selanjutnya,” kata Wahyuni.
Wahyuni berharap perempuan milenial makin giat berkreasi dan menerapkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi makanan-minuman berbahan alami. Kemudian menebarkan semangat tersebut kepada milenial-milenial lain di lingkungan sekitar.
Sementara Maya Santika, salah satu peserta pelatihan pembuatan jamu kekinian berterima kasih kepada Srikandi Ganjar Jabodetabek. Berkat talkshow dan pelatihan itu, Maya terinspirasi untuk membuka usaha jamu sendiri.
“Aku terinspirasi jadi mau bikin usaha jamu buat nanti dijual ke teman-teman di sekitar aku, terus ke tetangga, teman kantor, terus dijual lewat E-commerce,” imbuh Maya.
Maya mengatakan saat ini minuman tradisional seperti jamu mungkin masih kurang dikenal milenial, padahal kandungan gizi dan manfaat kesehatannya cukup banyak.
Sebab itu, Maya tergerak untuk mengenalkan jamu ke lingkungan sekitar.
“Sebelumnya, kan, jamu di kalangan milenial jarang-jarang terdengar karena zaman sekarang orang minumnya banyak yang kurang sehat. Nah, dengan adanya pelatihan ini, saya jadi bisa mengajak milenial buat coba lagi agar minuman khas Indonesia ini tidak lepas dari generasi sekarang,” kata dia. (rhs/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi: