Sriwijaya FC Akhirnya Revisi Target di Liga 1 2018
jpnn.com, PALEMBANG - Sriwijaya FC secara tidak langsung merivisi target yang akan dicapai di akhir musim Liga 1 2018.
Laskar Wong Kito sudah tak percaya diri lagi menyebut akan meraih tiket berlaga di AFC.
Hilangnya kekuatan karena hengkangnya sejumlah pemain andalan menjadi penyebabnya.
Kini, manajemen menilai, tempat yang realistis harus diperjuangkan adalah tetap bermain di Liga 1 musim depan dengan berada di papan tengah.
"Kalau saya bicara realistis, dengan tim yang ada sekarang, peringkat 7 atau 8 itu sudah bagus. Itulah yang kami bebankan kepada pelatih Subangkit," terang Augie Bunyamin, direktur Kompetisi PT Sriwijaya Optimis Mandiri, selaku pengelola Sriwijaya FC, ketika dihubungi, Kamis (8/8).
Sebagaimana diketahui, Sriwijaya FC di awal musim menargetkan finis di tiga besar Liga 1 2018. Capaian itu, tim berjuluk Laskar Wong Kito bisa mengantongi tiket AFC musim 2019. Apakah itu turun di Liga Champions Asia atau AFC Cup, tempat yang dulu pernah jadi habitat Sriwijaya FC pada musim 2009, 2010, dan 2011.
Manajemen tidak percaya diri alias tak pede menyebut tiga besar karena hilangnya kekuatan yang sudah dikumpulkan di awal musim. Yakni, dengan dilepaskannya 8 pemain inti selama 15 pertandingan.
Mereka adalah Hamka Hamzah, Mahamadou N'Diaye, Alfin Tuasalamony. Kemudian, Novan Setyo Sasongko, Adam Alis, Rahmad Hidayat, Makan Konate, dan Patrich Wanggai. Mereka kemudian disusul tim pelatih, macam Rahmad Darmawan, beserta asistennya.