Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Stok Bawang Putih Menipis Imbas Pembatasan Impor dari China

Kamis, 06 Februari 2020 – 00:53 WIB
Stok Bawang Putih Menipis Imbas Pembatasan Impor dari China - JPNN.COM
Pedagang menunjukkan stok bawang putih. Foto: ANTARA/Khaerul Izan

jpnn.com, INDRAMAYU - Stok bawang putih di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat menipis. Bahkan di Pasar Baru Indramayu, harga bawang putih sudah mencapai Rp80 ribu per kilogram.

Kondisi ini imbas pembatasan impor bawang putih dari China.

"Sekarang harga bawang putih Rp80 ribu, ini terjadi beberapa hari belakang," kata seorang pedagang di Pasar Baru Indramayu Titin, Rabu (5/2).

Titin mengatakan, bawang putih semakin sulit dicari dan pihak distributor juga mengaku stok mereka semakin menipis.

Menurutnya, bawang putih yang biasa dijualnya merupakan impor dari China, sehingga setelah ada pembatasan mengakibatkan harga terus merangkak naik.

"Kata distributor stok terus menipis, karena kiriman dari China tidak seperti biasa," ujarnya.

Seorang pedagang sayur lainnya di Pasar Baru Indramayu Mimin mengatakan, sudah beberapa hari harga bawang putih terus merangkak naik dari Rp35 ribu hingga mencapai Rp80 ribu per kilogram.

"Biasanya harga bawang putih per kilogram saya jual Rp35 ribu, sekarang sudah terus naik," kata Mimin.

Harga bawang putih di Pasar Baru Indramayu sudah mencapai Rp80 ribu per kilogram imbas pembatasan impor dari China.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News