Subsidi Listrik Jadi Rp 56,15 Triliun
Rabu, 28 April 2010 – 04:26 WIB
Subsidi listrik sebesar Rp 56,15 triliun itu lebih besar dari usulan RAPBN- Perubahan 2010 yang diajukan pemerintah sebelumnya yaitu sebesar Rp53,71 triliun, dengan skenario kenaikan TDL rata-rata 15 persen. Besaran subsidi itu juga lebih tinggi dibanding asumsi APBN 2010 yang dipatok sebesar Rp37,8 triliun. "Untuk tambahan (subsidi listrik) Rp 2,4 triliun itu kita akan bahas kembali pengalokasiannya," kata Darwin.
Dengan tambahan subsidi listrik itu, ada kemungkinan kenaikan tarif dasar listrik (TDL) yang rencanaya 15 persen pada Juli nanti bisa diturunkan. Namun, Anggota Komisi VII DPR RI, Ahmad Fahrial menolak untuk mengungkapkan rencana itu. Menurut dia, telah ada kesepakatan antara DPR dengan pemerintah untuk tidak membicarakan masalah itu terlebih dulu. "Sekarang belum ada keputusan akan naik berapa," tegasnya.