Sudah Sering Orang Tenggelam di Danau Toba, Ini Sebagian Datanya
Namun tak lama kemudian, diduga pengemudi speed boat berbelok terlalu tajam. Hal itu membuat penumpang speed boat dan banana boat tercampak dan terhempas ke air. Saat berada di air itulah diperkirakan Yufi terkena baling-baling kapal dan mengalami luka serius.
Selanjutnya warga yang mengetahui kejadian berusaha menyelamatkan mereka dari air. Kemudian korban yang sudah berlumuran darah beserta ayahnya dilarikan ke RSU Hadrianus Sinaga di Pangururan.
Hanya saja, nyawa korban tak tertolong. Sedangkan ayahnya masih dalam perawatan akibat beberapa luka di badannya.
Tidak lama sebelum itu, tepatnya Rabu, 6 Juli, seorang pemuda juga tewas di Danau Toba di wilayah Pantai Grace Tigaras, Kecamatan Dolok Pardamean, Simalungun. Apri Purba (16), yang diketahui tinggal di Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun, bersama rekannya Reynal di Sipayung, berenang menggunakan pelampung di Pantai Grace Tigaras.
Tiba-tiba keduanya lepas dari pelampung. Diduga tidak pintar berenang, tubuh Apri tenggelam ke dasar danau, sedangkan Reynaldi berhasil diselamatkan warga.
Dan, pada Kamis, 7 Juli, jenazah Apri Purba ditemukan. Tim SAR dibantu tim penyelamat dari PT Japfa dan PT Aquafarm menemukan jasad korban di dasar Danau Toba dengan kedalaman 35 meter. Tubuh korban ditemukan masih mengenakan baju lengkap.
Kemudian, di Juni, tepatnya Kamis, 13 Juni, Angel Lumban Tungkup (13), warga Kecamatan Nainggolan, Kabupaten Samosir, tewas tenggelam di perairan Danau Toba, di Huta Pandua, Desa Naingggolan. Jenazah korban ditemukan di dasar danau sekira lima jam kemudian.
Informasi yang diterima, siang sekira pukul 12.00 WIB, korban dan dua temannya, Gloria (13) dan Fitri (13) tengah mandi di pinggiran danau. Namun tiba-tiba gelombang air deras datang dan menyeret ketiganya ke tengah danau.