Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sumanto Tak Menakutkan Lagi, Mau Bukti?

Senin, 25 April 2016 – 03:03 WIB
Sumanto Tak Menakutkan Lagi, Mau Bukti? - JPNN.COM
Sumanto (berkaus biru dan bertopi) saat bersih-bersih di Kali Jubaya di Desa Tlahab Kidul, Karangreja, Purbalingga, Jumat (22/4). Foto: Radar Banyumas/JPG

jpnn.com - PURBALINGGA - Sumanto, pria asal Purbalingga yang namanya sempat mendunia karena memakan mayat kembali muncul di publik. Kali ini pasien Panti Rehabilitasi Mental Sosial, Jiwa dan Narkoba Mustajab di Purbalingga itu ikut kegiatan bersih-bersih kali.

Jumat (22/4), pria yang sempat dijuluki Si Kanibal Sumanto itu terlihat bersama belasan penghuni panti rehabilitasi itu membersihkan Kali Jubaya di Desa Tlahab Kidul, Karangreja, Purbalingga. Kegiatan itu dalam rangka perinatan Hari Bumu.

Menurut pengelola Panti Rehabilitasi Mental Sosial, Jiwa, dan Narkoba Mustajab, KH Supono Mustajab, kegiatan itu sebenarnya sudah rutin dilakukan.  “Hanya saja karena bertepatan dengan Hari Bumi, maka kami mencoba memberikan contoh yang positif kepada warga sekitar dengan bersih- bersih lingkungan, termasuk sungai,” ujar Supono seperti dikutip Radar Banyumas.

Melalui kegiatan itu Supono juga ingin menunjukkan bahwa anak asuhnya atau pasien gangguan jiwa dan narkoba yang memiliki kekurangan bisa memberikan contoh yang baik. Kegiatan ini sebagai salah satu terapi agar pasien di panti itu bisa lebih siap ketika kembali ke masyarakat.

“Secara tidak langsung kegiatan ini seharusnya mengingatkaan kepada kaum yang sehat jiwa dan raganya. Mereka yang kondisinya seperti ini saja, peduli pada kebersihan alam. Jika orang normal masih suka membuang sampah ke sungai, harusnya malu,” ujarnya.

Pada kegiatan itu, Sumanto menjadi perhatian warga. Mereka yang masih takut dengan sosok Sumanto berubah menjadi dekat. Beberapa warga bahkan meminta foto bersama atau wefie bareng Sumanto.

Supono mengatakan, Sumanto sudah semakin menyadari dirinya dan peduli kepada lingkungan. Para pasien KH Supono juga mengikuti kegiatan salat Jumat berjemaah di masjid kecil Desa Tlahab.(amr/jpg/ara/jpnn)

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News