Super! Kerap Ditendang Sapi, Kini jadi Wisudawan Terbaik
Dia merasa tidak bosan dan terus dibuat penasaran oleh tingkah laku mereka (hewan), khususnya untuk sapi.
Sehingga saat menempuh sekolah menengah atas, dia memilih masuk SMK Pertanian Pembangunan Wiyata Bakti Malang, Jurusan Peternakan.
Apa tidak lelah atau mengantuk? Anehnya, Wijayanto tidak merasakan hal itu sama sekali. Bahkan, dia bercerita bahwa salah seorang dosennya sempat memuji Wijayanto saat di depan kelas.
Terutama saat ada teman sekelasnya yang mengantuk. ”Kamu yang tidak kerja kok ngantuk? Itu temanmu yang kerja saja tidak ngantuk,” ujar Wijayanto menirukan perkataan dosennya.
Karena aktivitasnya yang padat, Wijayanto mengaku tidak punya waktu lagi untuk bermain atau menjalin hubungan dengan lawan jenis.
”Kalau ada waktu luang, saya buat istirahat saja. Gak pernah main sama sekali,” paparnya.
Menurut dia, tantangan semasa kuliah bagi Wijayanto adalah saat melakukan penelitian. Sebab, biaya penelitian di program studi peternakan tidaklah murah.
Mahasiswa harus membeli hewan ternak sendiri. Dimana biayanya bisa mencapai jutaan rupiah.