Surplus USD 6,6 Miliar
Sabtu, 15 Mei 2010 – 09:02 WIB
Sekalipun demikian, kinerja transaksi berjalan masih mencatat surplus yang cukup tinggi, diantaranya karena menurunnya defisit neraca jasa, terkait berkurangnya jumlah kunjungan orang Indonesia ke luar negeri.
Transaksi modal dan finansial selama triwulan I/2010 mencatat surplus sebesar USD 4,3 miliar, meningkat signifikan dibandingkan surplus USD 1,3 miliar pada triwulan IV/2009. Kenaikan surplus tersebut terutama bersumber dari perbaikan kinerja investasi langsung dan investasi portofolio.
Peningkatan investasi langsung terutama didorong oleh iklim investasi yang semakin kondusif, kondisi makroekonomi yang lebih baik, serta semakin mudahnya prosedur yang diberikan pemerintah kepada investor asing dalam menanamkan investasinya di Indonesia.
Kondisi likuiditas global yang lebih baik dan tingkat imbal hasil yang relatif menarik, mendorong arus masuk investasi portofolio oleh investor asing dan penerbitan obligasi valas oleh pemerintah.