Kideco Berkomitmen untuk Menyempurnakan Kualitas Laporan Berkelanjutan
jpnn.com, JAKARTA - Aspek keberlangsungan atau sustainability harus dipertimbangkan oleh perusahaan.
Mantan Menteri Keuangan sekaligus Ketua Dewan Pengawas National Center for Corporate Reporting (NCCR) Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro mengatakan aspek tersebut dapat memitigasi risiko dan menambah kepercayaan pelanggan.
“Laporan Sustainability Corporate Global 2024 (OECD) menunjukkan laporan keberlanjutan yang diperbaiki dapat memitigasi risiko lebih baik dan meningkatkan kepercayaan pelanggan,” ujar Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro dalam sambutannya di acara The Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2024 di Jakarta, Kamis (21/11/2024).
Chairman Executive Director of NCCR Ali Darwin dalam sambutannya menyampaikan tren pada pelaporan keberlanjutan makin menguat.
Data Klynveld Peat Marwick Goerdeler (KPMG) menunjukkan bahwa 75 persen perusahaan besar dunia telah melakukannya.
Munculnya standar global seperti International Sustainability Standard Board (ISSB), menurut Ali Darwin makin memperkuat tren tersebut dan membuka jalan menuju masa depan perusahaan yang berkelanjutan.
“Di Indonesia, kewajiban pelaporan keberlanjutan makin mendorong perusahaan untuk lebih transparan dan akuntabel terhadap dampak sosial dan lingkungan,” ujarnya.
Ketua Juri ASRRAT 2024 Dr. V. Saptarini menambahkan evaluasi independen dilakukan untuk memastikan laporan keberlanjutan yang disampaikan memenuhi standar internasional Global Reporting Initiative (GRI) dan peraturan OJK.