Susahnya Teliti Gelatin agar Tak Masuk Neraka
Jumat, 18 Desember 2009 – 01:48 WIB
Ketika ditemui Jawa Pos di tempatnya mengajar di komplek kampus Universitas Yarsi, Jakarta, Selasa (15/12) siang lalu, Nadra menyambut ramah. Dia tampak bersemangat ketika ditanya seputar pengalamannya selama menjadi orang nomor satu di LPPOM MUI.
"Tak terhitung sudah kisah menarik ketika kami bekerja," ujar pria yang menempuh gelar master di University of New England (UNE) Australia ini.
Nadra pun menjelaskan secara rinci bagaimana prosedur sebuah produk hingga akhirnya dijamin kehalalannya. Mula-mula katanya, setiap perusahaan (produsen) harus mendaftarkan secara langsung ke kantor LPPOM MUI, di gedung MUI lantai 4 Jl Proklamasi, Jakarta. Saat itu sampel produk juga harus dibawa. Di sana mereka (produsen) harus mengisi formulir, lalu menjelaskan bahan dan proses pembuatan produk yang dibawa.