Susno Dianggap Manfaatkan Keahlian di PPATK
Untuk Sembunyikan dan Samarkan Harta Hasil PidanaJumat, 04 Maret 2011 – 06:06 WIB
Nah, saat memberikan uang di rumah Susno, Sjahril mengaku bertemu dengan AKBP Samsurizal Mokoagow. Samsurizal meminta tanda tangan Susno untuk menjalankan tugas ke Belanda. Tapi pihak Susno berkelit dan memberikan bukti bahwa surat tugas Samsurizal itu tertulis tanggal 27 Desember 2008. Jadi pertemuan itu dianggap tidak ada.
"JPU tidak yakin dengan keterangan tanggal 27 Desember itu," kata Erbagtyo tegas.
Sebab, saat meminta tanda tangan kepada Susno, surat tugas tersebut belum bernomor dan bertanggal. Selain itu dimungkinkan bahwa Samsurizal saat memberikan keterangan terpengaruh atas kedudukan Susno yang merupakan seniornya di kepolisian. Bahkan bisa juga tanggal 27 desember itu merupakan rekaan terdakwa.
Tudingan-tudingan JPU tersebut membuat membuat tim kuasa hukum Susno panas. "Maaf yang mulia, saya tersinggung dengan sikap JPU. Dia berani terus menerus memelototi saya dengan tampang sinis," celetuk Henry Yosodiningrat, pengacara Susno, dengan nada tinggi.