Syarief Hasan Meluruskan Pernyataan Jokowi Soal Demokrat Sering ke Istana Malam Hari
Syarief Hasan mengungkapkan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pernah bertemu Presiden Jokowi hanya sekali di Istana Merdeka.
" Pertemuan tersebut atas inisiatif undangan Presiden Jokowi, bukan Pak SBY. Mas Ketum AHY juga hanya sekali bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Bogor atas inisiatif Presiden Jokowi," Ungkap Syarief Hasan.
Syarief Hasan membeberkan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) diundang atas inisiatif Presiden Jokowi, karena ingin memberikan klarifikasi terkait posisi Istana terhadap Partai Demokrat.
"Pada awalnya Presiden Jokowi mengundang Pak SBY, namun Pak SBY menyampaikan sebaiknya yang hadir adalah Mas AHY selaku Ketum Partai Demokrat. Presiden Jokowi memberikan penjelasan terkait posisi Istana terhadap ulah KSP Moeldoko yang ingin mengambilalih Partai Demokrat secara inkonstitusional," beber mantan Menteri Koperasi dan UMK itu.
Syarief Hasan menyebutkan hanya dua kali pimpinan Partai Demokrat bertemu Presiden Jokowi atas inisiatif Istana sendiri.
Selebihnya, Pak SBY pernah bertemu Presiden Jokowi pada saat diundang hadir dalam Gala Dinner G20 dan pernikahan Kaesang di Solo.
"Kalau dua pertemuan ini hanya silaturahmi saja. SBY menghormati tamu-tamu G20 dan menghargai undangan pernikahan Kaesang di Solo," tegas politikus senior Partai Demokrat itu.
Syarief Hasan kembali menegaskan posisi Partai Demokrat adalah oposisi.