Tak Berizin, Masjid Dirusak Massa
Minggu, 08 Mei 2011 – 11:09 WIB
Untuk melakukan pencegahan, sebelum salat Jumat, masjid itu disegel oleh pihak desa. Pintu masuk dan pagar bambu yang mengelilingi masjid itu digembok. Namun pada saat menjelang salat Jumat, jamaah nekat masuk untuk melakukan kegiatan ibadah. "Mereka masuk dengan cara merusak pagar," jelasnya.
Bahkan janji jamaah untuk melakukan dialog setelah salat Jumat gagal karena jamaah sudah meninggalkan masjid. "Inilah yang menjadi salah satu pemicu marahnya warga. Karena tidak ada itikad baik untuk menyelesaikan permasalahan," duganya.
Diakuinya, beberapa warga setempat memang sudah bergabung ke faham tersebut. Jumlah total jamaah yang sering menggelar kegiatan di masjid itu hanya sekitar 20 orang. Dari jumlah itu sekitar 12 orang warga Desa Persiapan Pringgasela Selatan.
"Aktivitas jamaah di lokasi ini sudah berlangsung sekitar dua tahun. Lahan yang dianggap masjid oleh jamaah ini adalah tanah wakaf," katanya.