Tak Beroperasi, IUP Terancam Dicabut
Rabu, 15 Juni 2011 – 12:59 WIB
"Saat ini kami sedang urus izin tanah dan pembangunan jalan. Semua izin itu sudah didapatkan dan secepatnya membangun jalan dan pelabuhan. Kalau itu jadi maka secepatnya melakukan produksi. Soal pendataan lahan, bagi warga yang tidak memiliki lahan jangan kuatir. Pembagian royalti 60 persen diserahkan ke pemilik lahan, 40 persen yang tidak miliki lahan di lokasi penambangan," ujar Ny Qori.
Dia juga menepis rumor bahwa PT STNR tidak mampu melakukan pengolahan, sehingga akan menjual investasi ini. Sebagai bukti keseriusanya, investor menunjukkan bukti-bukti penyertaan modal sebesar Rp 1 triliun, tenaga ahli baik lokal maupun luar negeri serta teknologi perusahaan. "Kami (investor) rencananya akan membangun pabrik Rp 400 miliar dan membuka jalan Rp 1, 5 miliar. Dalam waktu dekat ini akan membayar panjar royalti kepada warga pemilik lahan yang disaksikan DPRD dan Muspida Konawe," tukas Ny Qori. (din/awa/jpnn)