Tak Jauh dari Kantor Wali Kota, Tangis Ibu-ibu Meledak
Tangis kesedihan melihat aparat yang mulai maju masuk ke pekarangan rumah pun kian memilukan. Penolakan tidak hanya diwarnai isak tangis, beberapa wanita sempat berusaha mendorong tameng aparat untuk mundur.
Namun demikian, eksekusi tidak lantas merobohkan bangunan yang sudah berdiri kokoh di pekarangan dimaksud. Alat berat yang disiagakan di parkir di pinggir jalan dan menunggu perintah. Melihat ketidaksiapan penghuni bangunan, pihak panitera Pengadilan Sorong dan aparat kepolisian member waktu kepada penghuni rumah untuk mengosongkan rumahnya.
Waktu yang diberikan tidak disia-siakan, mereka mengangkat barang-barang dari dalam rumah dan membawanya ke pinggir jalan. untuk dibawa keluar dari pekarangan itu.
Eksekusi tanah menjadi pusat perhatian warga di sekitar lokasi. Warga menonton eksekusi dari pinggir jalan dan sebagian dari teras rumah mereka. Pihak kepolisian menjaga proses eksekusi hingga berjalan aman dan lancar. (reg/adk/jpnn)